Oleh : Amalia Kiki R
1102413111
Dalam pelaksaannya,
metode sosidrama memiliki langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam
mengimplementasi. Untuk menghindari kekurangan dan kecerobohan, maka sebaiknya
dalam penerapannya sesuai dengan langkah-langkah yang sudah dijelaskan.
Langkah-langkah dalam pelaksaan metode sosiodrama sebagai berikut:
1.
Persiapan
Dalam tahap ini yang pertama diperlunya untuk
menentukan pokok masalah yang nantinya akan didramatisasikan, menentukan para
pemain, dan mempersiapkan para siswa sebagai pendengar yang menyaksikan jalan
cerita nanti. Masalah yang akan didramatisasi dipilih secara bertahap yang
dimulai dari persoalan yang sederhana hingga dilanjutkan dengan
pertemuan-pertemuan berikutnya yang agak sukar dan dibuat menjadi bervariasi.
Pemilihan untuk para pelaku lebih baik secara sekarela, atau bila tidak
mungkin, sebaiknya guru menunjuk siswanya yang dianggap mampu dan cocok untuk
memainkan peran.
2.
Permainan
sosiodrama
Setelah masalah dan pemannya sudah disiapkan,
diminta kepada mereka untuk mendramatisasi masalah yang diminta kurang lebih
selama 4 – 5 menit menurut pendapat dan inisiatif mereka sendiri mau bagaimana.
Diharapkan dari peran yang mereka lakukan secara spontan dapat mewujudkan
jalannya cerita. Guru bertugas hanya mengawasi atau memberikan klu dan
kebebasan kepada siswa untuk melakukan apa saja. Jika terjadi kemacetan
sebaiknya guru cepat-cepat bertindak dengan menunjuk siswa lain untuk
menggatikan perannya, atau siswa yang sedang memainkan peran tersebut diberikan
isyarat supaya mereka dapat melanjutkan dan membetulkan jalan permainannya.
Pelaksanaan sosiodrama ini tidak perlu selesai dan dapat digantikan oleh siswa
lain yang ingin bergabung dan ikut serta dalam bermain.
3.
Tindak
lanjut
Sosiodrama tidak hanya berakhir pada usai pelaksaan
dramatisasi saja, melainkan dapat dilanjukan dengan tanggung jawab, diskusi,
kritik, atau analisis personal sesuai dengan pendapat dari masing-masing siswa.
Jika masih kurang paham, siswa lainnya dapat mengulang kembali untuk memainkan
peran yang lebih baik lagi jika dramatisasi yang sebelumnya kurang memuaskan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
pelaksanaan metode sosiodrama:
- Masalah yang nantinya dijadikan tema berita hendaknya dialami oleh sebagian besar peserta didik, hal ini bertujuan supaya peserta didik tidak kebingungan ketika memerankan atau mencerna ceritanya.
- Penentuan pemeran hendaknya secara sukarela dan dapat memotovasi diri sendiri. Sehingga akan membiasakan peserta didik untuk melatih percaya dirinya dan bertanggung jawab untuk belajarnya.
- Jangan terlalu banyak disutradarai, biarkan alurnya sesuai dengan pengembangan bakat kreatifitas dan spontanitas peserta didik sendiri.
- Diskusi diarahkan kepada penyelenggara akhir (tujuan), bukan kepada baik atau tidaknya sesorang peserta didik berperan.
- Kesimpulan diskusi akan dipimpin dan diresume oleh guru sendiri, kemudian disampaikan kepada peserta didik.
- Sosiodrama bukanlah sandiwara atau drama saja, melainkan juga merupakan peranan situasi social yang ekspresinya hanya dimainkan dalam satu babak saja, dan berdasarkan kreatifitas serta spontanitas dari peserta didik.
0 komentar:
Post a Comment