Saturday, September 27, 2014

PERENCANAN PEMBELAJARAN

Oleh
Aida  Rosmaniar
Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
Fakultas Ilmu Pendidikan

Dalam konteks pembelajaran, perencanaan dapat diartikan sebagai proses penyusunan materi pelajaran, penggunaan media, pendekatan dan metode serta penilaian dalam suatu alokasi waktu yang akan dilaksanakan pada masa tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Karakteristik dari perencanaan pembelajaran itu sendiri merupakan hasil dari proses berpikir yang disusun untuk mengubah perilaku siswa sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, berisi tentang rangkaian kegiatan yang harus dilaksanakan untuk mencapai tujuan. Dimana dalam pelaksanaannya memiliki langkah-langkah tersendiri untuk membuat perencanaan pembelajaran yaitu dengan memahami kurikulum, menguasai bahan ajar, menyusun program pembelajaran, melaksanakan program pembelajaran, serta menilai program pengajaran dan hasil proses belajar mengajar yang telah dilaksanakan.
Kurikulum khususnya silabus menjadi acuan utama dalam penyusunan perencanaan program pembelajaran, namun kondisi sekolah, lingkungan sekitar, dan kondisi siswa serta guru merupakan hal penting. Dalam penerapannya konsep perencanaan pembelajaran terbagi dalam sub-sub pembelajaran diantaranya : (a) Perencanaan pembelajaran sebagai teknologi (b) Perencanaan pembelajaran sebagai suatu sistem (c) Perencanaan pembelajaran sebagai sebuah disiplin (d) Perencanaan pembelajaran sebagai sains (science) (e) Perencanaan pembelajaran sebagai sebuah proses (f) Perencanaan pembelajaran sebagai sebuah realitas.
Dalam penyusunan perencanaan pembelajaran memiliki beberapa kriteria yaitu, kriteria penyusunan perencanaan pembelajaran harus signifikansi yang bermakna proses pembelajaran harus berjalan efektif dan efisien. Perencanaan pembelajaran harus relevan dimana pembelajaran harus sesuai. Perencanaan pembelajaran internal yang berarti pelaksanaan harus sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Ada juga perencanaan pembelajaran eksternal yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Perencanaan pembelajaran juga harus memiliki kepastian berisi langkah-langkah pasti yang dapat dilakukan secara sistematis. Selain itu juga harus adaptabilitas yang artinya lentur dan tidak kaku, dapat diimplementasikan dalam berbagai keadaan dan berbagai kondisi, juga kesederhanaan yang bermakna mudah diterjemahkan dan mudah diimplementasikan, serta prediktif  yaitu memiliki daya ramal yang kuat, dimana perencanaan dapat menggambarkan apa yang akan terjadi.

0 komentar:

Post a Comment