Sunday, December 14, 2014

Penerapan Teori Pembelajaran Menurut Aliran Kognitif

oleh : Afidatun Nafiah



Dalam teori pembelajaran ini terdapat belajar aktif, artinya bahwa proses pembelajaran adalah proses aktif karena pengetahuan terbentuk dari dalam subjek belajar. Untuk membantu perkembangan kognitif anak, kepadanya perlu diciptakan suatu kondisi belajar yang memungkinkan anak belajar sendiri, misalnya melakukan percobaan, manipulasi symbol-simbol, mengajukan pertanyaan dan mencari jawaban sendiri. Membandingkan penemuan sendiri dengan penemuan temannya.
            Kemudian ada belajar lewat interaksi social, ini artinya bahwa dalam belajar perlu diciptakan suasana yang memungkinkan terjadinya interaksi diantara subjek belajar. Teori ini percaya bahwa belajar bersama, baik diantara sesame anak-anak maupun dengan orang dewasa akan membantu perkembangan kognitif mereka. Tanpa interaksi social perkembangan kognitif anak akan tetap bersifat egosentris. Sebaliknya lewat interaksi social perkembangan kognitif anak akan mengarah ke banyak pandangan, artinya khasanah kognitif anak akan diperkaya dengan macam-macam sudut pandangan dan alternative tindakan.
            Selanjutnya teori pembelajaran ini terdapat belajar lewat pengalaman sendiri, ini artinya bahwa perkembangan kognitif anak akan lebih berarti apabila didasarkan pada pengalaman nyata daripada Bahasa yang digunakan berkomunikasi. Bahasa memang memegang peranan penting dalam perkembangan kognitif namun bila menggunakan Bahasa yang dugunakan dalam berkomunikasi tanpa pernah karena pengalaman sendiri maka perkembangan kognitif anak cenderung mengarah ke verbalisme. Pembelajaran disekolah hendaknya dimulai dengan memberi pengalaman-pengalaman nyata daripada dengan pemberitahuan-pemberitahuan atau pernyataan-pernyataan yang jawabannya harus persis seperti yang dimau pendidik. Disamping akan membelenggu anak dan tiadanya interaksi social, belajar verbal tidak penunjang perkembangan kognitif anak yang lebih bermakna. Oleh karena itu teori ini sependapat dengan prinsip pendidikan dari kongkrit ke abstrak, dari khusus ke umum.

0 komentar:

Post a Comment