Tuesday, December 9, 2014

Model Pembelajaran Scramble

Oleh Diwan Aprillia
Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang
diwanaprillia@gmail.com

Jika kita mencari metode pembelajaran yang dapat meningkatkan konsentrasi dan kecepatan berpikir siswa, Scramble adalah jawabannya. Menurut Rober B. Tylor metode ini mengharuskan siswa unuk menggabungkan otak kanan dan otak kiri. Kenapa? Karena selain diminta untuk menawab soal, mereka juga menerka dengan cepat jawaban soal yang sudah tersedia namun masih dalam kondisi acak. Kunci dalam permainan ini adalah kecepatan dan juga ketepatan siswa dalam berpikir dan menjawab soal. Skor yang diperoleh ditentukan oleh seberapa banyak soal yang benar dijawab dan seberapa cepat soal-soal itu dikerjakan.
Sintaknya :
  1. Guru menyajikan materi sesuai dengan topik yang sedang dibahas
  2. Guru membagikan lembar kerja dengan jawaban yang diacak susunannya
  3. Guru memberikan baas waktu dalam pengerjaan soal
  4. Siswa mengerjakan soal sesuai durasu waktu
  5. Guru mengecek durasi sambil emeriksapekerjaan siswa
  6. Jika waktu telah usai, semua siswa harus mengumpukan lembar jawaban walaupun belum selesai mengerjakan
  7. Guru melakukan penilaian
  8. Guru memberi apresiasi kepada siswa yang berhasil dan memberi semangat kepada siswa yang belum berhasil menjawab pertanyaan dengan cepat dan tepat

Kelebihan metode Scramble :
  1. Melatih siswa berpikir cepat dan tepat
  2. Melatih siswa mengerjakan soal acak
  3. Melatih siswa mengenai kedisiplinan

Kekurangan :
  1. Siswa bisa saja mencontek pekerjaan teman
  2. Tidak melath siswa berpikir kreatif
  3. Siswa hanya mengolah bhan mentah yang telah disediakan



0 komentar:

Post a Comment