Oleh Ali Rosyid
Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang
alie.rossyid@gmail.com
Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang
alie.rossyid@gmail.com
Metode Inquiry
yaitu sebuah metode pembelajaran dimana guru berusaha mengarahkan siswa untuk
mampu menyadari apa yang sudah didapatkan selama belajar. Sehingga siswa
mampu berfikir dan terlibat dalam kegiatan intelektual dan memproses pengalaman
belajar itu menjadi sesuatu yang bermakna dalam kehidupan nyata.
Ada beberapa hal yang menjadi karakteristik atau ciri-ciri utama pembelajaran inquiry adalah sebagai berikut :
Strategi Pembelajaran inquiry efektif apabila :
Model
Pembelajaran Inquiry dilakukan dengan
tahapan:
1.
Tahapan
penyajian masalah
Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang dapat memancing siswa untuk
mengumpulkan informasi.Keterlibatan siswa pada tahap ini adalah (1) memberi
respon positif terhadap masalah yang dikemukakan, (2) mengungkapkan ide awal.
2.
Tahapan
verifikasi data
Guru memberikan pertanyaan pengarah sehingga siswa mampu mengidentifikasi
dan merumuskan hipotesis.Keterlibatan siswa pada tahap ini yaitu (1) melakukan
pengamatan terhadap masalah yang diberikan, (2) merumuskan masalah, (3)
mengidentifikasi masalah, (4) membuat hipotesis, dan (5) merancang eksperimen.
3.
Megadakan
eksperimen dan pengumpulan data
Pada tahap ini siswa diajak melakukan eksperimen atau mengumpulkan data
dari permasalahan yang ada. Peran siswa dalam tahap ini yaitu (1) melakukan
eksperimen atau pengumpulan data,dan (2) melakukan kerjasama dalam mengumpulkan
data.
4.
Merumuskan
penjelasan
Guru mengajak siswa untuk melakukan analisis dan diskusi terhadap hasil
yang diperoleh sehingga siswa mendapatkan konsep dan teori yang benar sesuai
konsepsi ilmiah. Keterlibatan siswa dalam tahap ini adalah (1) melakukan
diskusi, dan (2) menyimpulkan hasil pengumpulan data.
5.
Mengadakan
analisis
Guru meminta kepada siswa untuk mencatat informasi yang diperoleh serta
diberi kesempatan bertanya tentang apasaja yang berkaitan dengan informasi yang
mereka peroleh sebelumnya lalu kemudian guru memberikan latihan soal-soal jika
dipelukan. Keterlibatan siswa dalam tahap ini yaitu (1) mencatat informasi yang
diperoleh, (2) aktif bertanya,dan (3) mengerjakan soal.
Ada beberapa hal yang menjadi karakteristik atau ciri-ciri utama pembelajaran inquiry adalah sebagai berikut :
1. Pembelajaran inquiry menekankan pada aktifitas siswa
secara maksimal untuk mencari dan menemukan, artinya pembelajaran inquiry menempatkan siswa sebagai subjek
belajar.
2. Seluruh aktivitas
yang dilakukan siswa diarahkan untuk mencari dan menemukan sendiri sesuatu yang
dipertanyakan sehingga dapat menumbuhkan sikap percaya diri.
3. Membuka intelegensi
siswa dan mengembangkan daya kreativitas siswa.
Strategi Pembelajaran inquiry efektif apabila :
1. Guru mengharapkan siswa dapat menemukan sendiri jawaban dari
suatu permasalahan yang ingin dipecahkan.
2. Jika bahan pelajaran yang akan diajarkan tidak berbentuk
fakta atau konsep yang sudah jadi, akan tetapi sebuah kesimpulan yang perlu
pembuktian.
3. Jika proses pembelajaran berangkat dari ingin tahu siswa
terhadap sesuatu.
Berikut adalah
kelebihan dan kekurangan mengenai model inquiry,
yaitu :
1.
Kelebihan
a. Model pembelajaran inquiry dapat memberikan ruang kepada siswa untuk belajar sesuai dengan
gaya belajar mereka.
b. Model pembelajaran inquiry merupakan model pembelajaran
yang dianggap sesuai dengan perkembangan
psikologi belajar modern yang menganggap belajar adalah proses perubahan
tingkah laku berkat adanya pengalaman.
c. Model pembelajaran inquiry merupakan model pembelajaran
yang menekankan kepada pengembangan aspek kognitif,
afektif, dan psikomotor secara seimbang,
sehingga pembelajaran melalui strategi ini dianggap lebih bermakna.
2. Kekurangan
a. Jika model
pembelajaran inquiry digunakan sebagai model pembelajaran, maka akan sulit
mengontrol kegiatan dan keberhasilan siswa.
b. Model ini sulit dalam
merencanakan pembelajaran oleh karena itu terbentur dengan kebiasaan siswa
dalam belajar.
c. Dalam mengimplementasikanya
memerlukan waktu yang panjang sehingga sering guru sulit menyesuaikannya dengan
waktu yang telah ditentukan.
Sumber:
http://smantostop.blogspot.com/2012/07/model-pembelajaran-inquiry-dan-langkah.html






0 komentar:
Post a Comment